Berita Terkini
Demam Dracin Makin Parah! Warga Asia Tenggara Kecanduan Drama China hingga Tak Bisa Lepas
/index.php
Teknologi Terkini - Diposting pada 22 April 2022 Waktu baca 5 menit
Saham Netflix (NFLX), sebuah perusahaan layanan streaming di Amerika Serikat turun lebih dari 30% kemarin (21/04). Valuasi saham raksasa itu sekarang hanya tinggal 69% di bawah rekor tertinggi sepanjang masa (All-Time-High) pada November 2021 yang lalu. Apa yang menyebabkan sehingga saham ini terjun begitu dalam ?
Runtuhnya harga saham Netflix
Dikutip dari laman resmi beincrypto.com bahwa turunnya harga saham Netflix terjadi setelah laporan keuangan yang menyatakan bahwa perusahaan telah kehilangan banyak pelanggan untuk pertama kalinya sejak tahun 2011.
Penurunan harga saham mengakibatkan hilangnya lebih dari $40 miliar kapitalisasi pasar Netflix. Apalagi, akibat dari kejadian ini telah menyebabkan banyak analis menurunkan peringkat saham. Diberitakan bahwa Saat ini harga saham sedang mencoba mencari support terdekat di harga $225 dan berharap dapat kembali ke harga normalnya.
Sumber : https://www.tradingview.com/symbols/NASDAQ-NFLX/
Postingan komentar di Twitter memperburuk situasi
Situasi kian diperparah kerana adanya tweet Elon Musk. Orang terkaya di dunia itu menuliskan : "Virus pikiran yang terbangun membuat Netflix tidak dapat ditonton."
Benjamin Cowen, seorang analis pasar cryptocurrency terkenal, juga memposting komentar menarik di Twitter. Dia menyatakan bahwa penurunan harga saham Netflix membuat pasar tradisional semakin terlihat seperti pasar cryptocurrency, bukan sebaliknya. Selain itu, dalam video YouTube-nya, ia menambahkan bahwa penurunan lebih dari 35% dalam beberapa jam adalah karakteristik perilaku altcoin, bukan pemimpin sektor fintech.
Berakhirnya slogan berbagi kata sandi
Perusahaan melaporkan bahwa beberapa faktor yang menyebabkan hilangnya pelanggan. Diantaranya adalah Persaingan dari layanan streaming lainnya dan orang-orang menghabiskan lebih sedikit waktu di rumah di depan TV karena penghapusan pembatasan pandemi.
Slogan berbagi kata sandi juga adalah masalah pertumbuhannya. Perusahaan mengatakan 100 juta rumah tangga telah berbagi kata sandi daripada membayar lebih dari satu akun. Selama bertahun-tahun Netflix menoleransi keadaan ini, perusahaan bahkan menyatakan bahwa itu "membantu mendorong pertumbuhan kami dengan membuat lebih banyak orang menggunakan dan menikmati Netflix." Namun, sekarang bersiap untuk menjauh dari hal tersebut.
COO Netflix Greg Peters berbicara pada konferensi pers minggu ini. Dia mengatakan perusahaan "akan melalui satu tahun atau lebih iterasi, dan kemudian menyebarkannya. "Peters tidak mengatakan seperti apa rencana Netflix, tetapi mengatakan perusahaan sedang mencoba menemukan pendekatan seimbang" untuk memerangi berbagi kata sandi.
Bukan koreksi pertama saham Netflix
Pada grafik jangka panjang harga saham Netflix, terlihat bahwa ini bukan koreksi pertama dari harga saham pemimpin dalam indutri streaming film dan serial ini. Dalam 20 tahun sejarah bursa saham perseroan, koreksi yang lebih serius telah terjadi sebanyak 3 kali :
Penurunan 73% tepat setelah IPO dari Mei hingga Oktober 2002,
Penurunan 77% antara Februari 2004 dan Maret 2005,
Penurunan 82% pada periode Juli 2011 hingga Agustus 2012.
Sumber : https://www.tradingview.com/symbols/NASDAQ-NFLX/
Namun ini tidak dapat mengubah fakta bahwa penurunan yang terjadi saat ini adalah penurunan paling serius dalam sejarah harga saham raksasa dalam satu dekade terakhir dan penurunan saat ini telah meniadakan 1550 hari terakhir atau 4 tahun kenaikan harga saham Netflix.
Referensi :
https://beincrypto.com/netflix-nflx-loses-35-in-one-day-and-cancels-4-years-of-growth/
Bagaimana pendapat Anda tentang topik ini? Sampaikan pendapat Anda kepada kami. Jangan lupa follow akun Instagram, TikTok, Youtube Digivestasi agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar ekonomi, keuangan, teknologi digital dan investasi aset digital
DISCLAIMER
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami rangkum dari sumber terpercaya dan dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs ini adalah merupakan tanggung jawab mereka pribadi.