Cryptocurrency yang terinspirasi dari Shiba Inu, Baby Doge, telah mengumumkan kolaborasi dengan klub sepak bola Jerman TSG Hoffenheim.

Sebagai bagian dari kesepakatan, klub akan bekerja dengan tim Baby Doge untuk mengembangkan koleksi non-fungible token (NFT).

Token generasi dari Dogecoin ini akan akan diiklankan di papan LED score di sekitar lapangan pertandingan selama semua pertandingan kandang. Hoffenheim dan Baby Doge juga akan membuat konten bermerek bersama.

Mike Watson, manajer proyek di Baby Doge LLC, menggambarkan Hoffenheim sebagai klub yang "berpandangan ke depan" dan "didorong oleh teknologi". Dia mengatakan bahwa kemitraan akan memperluas kehadiran proyek di Uni Eropa sekarang karena akan menjadi bagian dari Bundesliga, divisi sepak bola profesional top Jerman :

“Kami berusaha untuk memperluas jangkauan global kami sebagai proyek yang berpusat pada komunitas, serta untuk membentuk kemitraan strategis dengan organisasi kelas dunia, yang akan memungkinkan Baby Doge untuk menunjukkan manfaat kami dan memantapkan diri kami sebagai pemain di dunia olahraga.”

Hoffenheim, yang didirikan pada 1945, merebut tempat ketiga di Bundesliga selama musim 2017-2018, lolos ke Liga Champions UEFA untuk pertama kalinya.

Dengan kesepakatan terbarunya, Baby Doge telah mengambil satu halaman dari buku pedoman Floki Inu. Seperti dilansir U.Today, cryptocurrency yang terinspirasi oleh anjing Shiba Inu Elon Musk bermitra dengan banyak klub sepak bola terkenal, termasuk Bayer 04 Leverkusen, Lazio FC, dan Kerela Blasters.

Sementara itu, platform blockchain Tezos juga dilaporkan telah membuat kesepakatan sponsor besar dengan raksasa sepak bola Inggris Manchester United.