Potensi Rebound XRP di Kuartal IV 2025: Seberapa Besar Peluangnya?
Menjelang awal kuartal IV, pelaku pasar kripto kembali menyoroti XRP dan mempertanyakan apakah aset digital ini dapat mencatatkan kenaikan signifikan dalam beberapa bulan mendatang. Berbagai faktor sdeperti mulai dari fundamental, teknikal, hingga kondisi makro kini menjadi fokus analisis untuk memetakan arah harga dan dampaknya bagi investor.

Sinyal Optimistis, Namun Masih Bersyarat
Sejumlah katalis berpotensi mendorong harga XRP, termasuk meningkatnya minat institusional dan kemungkinan peluncuran produk investasi seperti ETF. Namun, penguatan besar tidak serta merta terjadi. Arah harga XRP masih sangat dipengaruhi oleh pergerakan pasar kripto secara keseluruhan, keputusan regulator terkait ETF, hingga sentimen likuiditas global. Beberapa analis menyebut adanya peluang target bullish jika katalis tersebut terwujud, tetapi skenario itu bersifat kondisional.

Fundamental Mengarah Positif
Dukungan institusional dinilai sebagai kunci utama potensi kenaikan XRP. Apabila lembaga keuangan memperbesar eksposur melalui pembelian langsung atau instrumen investasi terstruktur, arus modal yang masuk dapat meningkatkan likuiditas serta tekanan beli. Selain itu, kerja sama strategis dan penggunaan XRP dalam sistem pembayaran lintas batas memperkuat dasar fundamentalnya. Meski demikian, kepastian regulasi dan penerimaan luas di sektor keuangan tetap menjadi syarat utama.

Teknikal dan Data On-Chain Menjadi Acuan
Secara teknikal, analis menyoroti area support dan resistance penting. Level USD 3,05 disebut sebagai titik kunci yang, bila ditembus dengan volume tinggi, dapat membuka peluang kenaikan jangka pendek lebih lanjut. Sebaliknya, kegagalan menembus resistance tersebut bisa membuat XRP kembali berkonsolidasi di level yang lebih rendah, mempertahankan rentang perdagangan menengah di awal kuartal IV.

Faktor Makro: Bitcoin, Dolar AS, dan Kebijakan Moneter
Arah pasar kripto umumnya berkorelasi dengan pergerakan Bitcoin dan kondisi makroekonomi global. Kenaikan kuat Bitcoin biasanya diikuti aliran modal ke altcoin seperti XRP. Namun, penguatan dolar AS atau kenaikan suku bunga yang di luar perkiraan berpotensi menekan selera risiko, sehingga menghambat performa aset kripto.

Tiga Skenario Harga: Konservatif hingga Agresif

• Skenario konservatif (probabilitas moderat): XRP menguat terbatas di kisaran USD 2,8–3,5 mengikuti perbaikan sentimen pasar, tanpa terobosan besar.

• Skenario dasar/paling mungkin (bersyarat): Jika minat institusional terus menguat dan Bitcoin tetap stabil, XRP berpotensi mencapai USD 4–5 pada kuartal IV, dengan asumsi tidak ada guncangan regulasi.

• Skenario agresif (probabilitas rendah, imbal hasil tinggi): Katalis besar seperti persetujuan ETF, lonjakan likuiditas global, atau bull run Bitcoin ekstrem bisa membawa XRP menembus dua digit. Meski demikian, skenario ini masih sangat spekulatif dan bergantung pada banyak variabel.

Peluang Kenaikan Ada, Tapi Butuh Pemicu Besar
XRP memiliki potensi untuk mencatatkan kenaikan kembali di kuartal IV 2025, terutama jika dukungan institusional terus berlanjut dan tidak ada hambatan regulasi signifikan. Namun, kenaikan tajam hanya akan tercapai jika beberapa katalis utama terjadi secara bersamaan. Target konservatif mengarah pada penguatan moderat, sementara target ambisius seperti USD 5 atau lebih baru mungkin terealisasi jika faktor pendukung besar benar-benar terwujud.