Koin Gaming dan Metaverse: Tren Sementara atau Peluang Investasi Serius?
Jakarta, 1 September 2025 – Dalam beberapa tahun terakhir, aset kripto yang terkait dengan industri gaming dan metaverse semakin mencuri perhatian investor global. Namun, pertanyaan besar muncul: apakah popularitasnya hanya sebatas hype, atau justru menyimpan peluang investasi menjanjikan di masa depan?

Daya Tarik Tinggi, Potensi Besar, Tapi Risiko Tetap Ada
Pengamat industri menyebutkan bahwa aset kripto berbasis gaming tengah berada di momentum positif, didorong oleh persilangan antara hiburan digital dan teknologi blockchain. Dengan pendapatan sektor gaming global yang sudah menembus USD 300 miliar serta meningkatnya kepemilikan aset digital melalui ekosistem Web3, koin gaming dinilai berpotensi menjadi salah satu pusat adopsi massal berikutnya, menurut laporan Value The Markets.

Sementara itu, pasar metaverse juga menunjukkan prospek luar biasa. Token seperti MANA (Decentraland), SAND (The Sandbox), AXS (Axie Infinity), dan ENJ (Enjin Coin) berperan sebagai mata uang dalam dunia virtual, memiliki utilitas nyata mulai dari pembelian tanah digital, transaksi item dalam game, hingga akses ke ruang sosial virtual, dikutip dari CoinDCX dan NAGA. Nilai pasar metaverse global sendiri diproyeksikan melonjak dari USD 61,8 miliar pada 2022 menjadi sekitar USD 426,9 miliar pada 2027, dikutip dari laporan beinsure.com.

Pandangan Analis: Potensi Jangka Pendek dan Panjang

Sementara itu, CoinDCX menyoroti bahwa token metaverse kini berada di garis depan revolusi digital. Mereka memiliki “kasus penggunaan riil, komunitas solid, dan prospek pertumbuhan jangka panjang” yang menjadikannya menarik untuk terus dipantau sepanjang 2025.