Crypto News
Coinbase Lampaui Ekspektasi Wall Street 45% di Q3 - Pendapatan Capai US$ 1,86 Miliar, Sinyal Bullish untuk Pasar Kripto!
/index.php
Crypto News - Diposting pada 01 November 2025 Waktu baca 5 menit
The Fed Pangkas Suku Bunga 25 Basis Poin, Umumkan Akhir Program QT Mulai Desember
Federal Reserve Amerika Serikat resmi memangkas suku bunga acuannya sebesar 25 basis poin (bps) menjadi kisaran 3,75%–4,00% dalam keputusan yang diumumkan oleh Federal Open Market Committee (FOMC) pada Rabu (16/10). Keputusan yang dipimpin langsung oleh Ketua The Fed, Jerome Powell, juga disertai dengan pengumuman penting bahwa program Quantitative Tightening (QT) kebijakan pengurangan neraca keuangan bank sentral akan berakhir per 1 Desember 2025, menandai perubahan arah kebijakan moneter yang lebih longgar.
Pemangkasan suku bunga acuan: Turun 25 basis poin menjadi 3,75%–4,00%.
Kondisi ekonomi tidak pasti: FOMC menegaskan bahwa “ketidakpastian terhadap prospek ekonomi tetap tinggi.”
Pernyataan Powell: Ketua The Fed menyebutkan bahwa langkah pemangkasan berikutnya, yang sebelumnya diperkirakan akan dilakukan pada Desember, “belum dapat dipastikan.”
Akhir program QT: Mulai 1 Desember, The Fed akan menghentikan proses “roll-off” aset artinya neraca bank sentral tidak lagi dikurangi secara otomatis melalui pelunasan surat utang yang jatuh tempo.
Langkah pemangkasan suku bunga ini dilakukan di tengah tanda-tanda perlambatan ekonomi AS.
Data terbaru menunjukkan pertumbuhan lapangan kerja mulai melambat, sementara tingkat pengangguran meningkat tipis, meski masih berada pada level rendah historis. Sementara itu, inflasi menunjukkan tren menurun, namun belum mencapai target 2% yang diinginkan The Fed.
Penghentian program QT mencerminkan keyakinan bahwa cadangan perbankan AS kini berada di atas level “ample” atau memadai, sehingga proses pengetatan likuiditas tidak perlu dilanjutkan. Dengan demikian, kombinasi antara pemangkasan suku bunga dan penghentian QT menjadi sinyal bahwa The Fed mulai beralih dari fase pengetatan agresif menuju kebijakan yang lebih longgar dan hati-hati tanpa memberikan jaminan bahwa pemangkasan lanjutan akan segera dilakukan.
Biaya Pinjaman Lebih Rendah
Penurunan suku bunga acuan berpotensi menurunkan bunga pinjaman untuk kartu kredit, hipotek, dan kredit usaha kecil, yang pada gilirannya bisa mendorong konsumsi serta investasi domestik.
Likuiditas Finansial Lebih Longgar
Dengan berakhirnya QT, neraca The Fed tidak lagi menyusut, sehingga likuiditas di sistem keuangan akan lebih terjaga. Kondisi ini dapat menurunkan tekanan pada suku bunga jangka pendek dan mendukung pasar aset berisiko.
Ekspektasi Pasar Masih Terbatas
Pernyataan Powell yang menegaskan bahwa pemangkasan lanjutan belum pasti membuat pelaku pasar harus berhati-hati. Ekspektasi terhadap siklus pemangkasan agresif bisa menurun, yang dapat memicu koreksi di pasar saham dan obligasi jika kebijakan tidak sejalan dengan harapan investor.
Dampak terhadap Nilai Dolar dan Aset Kripto
Suku bunga yang lebih rendah cenderung melemahkan dolar AS, namun efeknya bisa terbatas jika The Fed tidak agresif memangkas lebih lanjut.
Bagi pasar kripto, pelonggaran kebijakan moneter biasanya menjadi katalis positif karena meningkatkan selera risiko investor. Namun, sikap hati-hati The Fed bisa membuat volatilitas tetap tinggi di pasar aset digital.
Pemangkasan suku bunga sebesar 25 bps dan penghentian QT pada Desember menjadi sinyal kuat bahwa era pengetatan moneter ekstrem di AS mulai berakhir.
Namun, The Fed tetap menegaskan bahwa keputusan berikutnya akan bergantung pada data ekonomi mendatang, terutama inflasi dan pasar tenaga kerja.
Bagi pelaku pasar termasuk investor dan pembuat konten di sektor keuangan dan kripto langkah ini menandakan awal transisi menuju kebijakan moneter yang lebih longgar, namun belum menjadi jaminan tren pelonggaran agresif. Strategi investasi dan konten analisis keuangan perlu tetap berfokus pada dinamika data dan arah kebijakan The Fed selanjutnya.
Bagaimana pendapat Anda tentang topik ini? Sampaikan pendapat Anda kepada kami. Jangan lupa follow akun Instagram, TikTok, Youtube Digivestasi agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar ekonomi, keuangan, teknologi digital dan investasi aset digital
DISCLAIMER
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami rangkum dari sumber terpercaya dan dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs ini adalah merupakan tanggung jawab mereka pribadi.